Sambut HUT ke 56, PT Semen Tonasa Gelar Sejumlah Kegiatan Sosial Lomba Seni dan Olah Raga

PANGKEP - Menyambut HUT PT Semen Tonasa yang ke-56, berbagai kegiatan dilaksanakan, yakni kegiatan olahraga dan sosial. Open ceremony pembukaan bertempat di ruang Auditorium Kantor Pusat PT Semen Tonasa, Selasa, 02 Oktober 2024.

Ada 9 jenis kegiatan olahraga yang dilaksanakan, yaitu bulutangkis, tennis lapangan, turnamen menembak, tennis meja, runners, funcross, golf, E-sport, dan mini soccer. Selain itu, diadakan pula Lomba Karya Jurnalistik, Social Fest, Kegiatan Keagamaan, Lomba Voice untuk SMA/SMK, serta Donor darah.

Baca juga: PT Semen Tonasa Gelar Pesta Rakyat Meriahkan di HUT ke 56, Ajang Kebersamaan dan Hiburan Gratis

Tema "United In Strength, Thriving Together" diangkat tahun ini. Tema ini bukan sekadar slogan, melainkan cerminan dari semangat kita untuk menghadapi masa depan. Kita akan berkembang dan bersinar bersama sebagai sebuah keluarga besar yang tangguh.

Pembukaan seremoni dihadiri oleh Direktur Utama PT Semen Tonasa Asruddin, Direktur Operasi Mochamad Alfin Zaini, Direktur Keuangan Anis, Band 1, Ketua Panitia HUT Ke 56 PT Semen Tonasa Yatman Setiawan serta para peserta lomba.

Baca juga: Ketua Umum SMSI Lantik Pengurus Forum Pemimpin Redaksi Media Siber Indonesia Periode 2024-2029

Dalam sambutannya, Asruddin mengungkapkan bahwa ulang tahun biasanya memunculkan tiga hal : introspeksi, doa, dan perayaan. "Tahun ini kita berada dalam situasi yang tidak mudah, dengan tantangan yang cukup besar, termasuk pengaruh ekonomi global. Untuk itu agar kerja sama antar unit terus ditingkatkan untuk menghadapi tantangan yang ada. "Kesalahan internal harus diminimalkan agar tidak menjadi penghalang bagi perusahaan. Solidaritas kita akan meningkatkan kemampuan berkompetisi, " ujarnya.

Asruddin menekankan pentingnya momen HUT ini sebagai waktu untuk merenungkan apa yang harus dilakukan selanjutnya. Ia menambahkan, "Tema HUT kali ini mengandung dua elemen penting, yakni konsolidasi dan koordinasi yang harus semakin diperkuat. Jika tidak, hal ini akan menjadi titik lemah kita dan menurunkan kemampuan bersaing, " tuturnya.

Baca juga: Hendri Kampai: Batik, Jejak Warisan dan Simbol Jati Diri Nusantara

Dengan serangkaian kegiatan yang dijalankan, Asruddin berharap perayaan ini tidak hanya menjadi ajang untuk merayakan, tetapi juga memperkuat kerja sama yang akan membantu perusahaan meningkatkan daya saing dan berkembang bersama-sama. ( Sabri)